Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Pemkot Jakbar tindaklanjuti kasus keracunan MBG di SDN Meruya Selatan
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-16 10:27:04【Resep】022 orang sudah membaca
PerkenalanPetugas menunjukkan menu Makanan Bergizi Gratis (MBG) di dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat akan menindaklanjuti kasus dugaan keracunan menu Makan Bergizi Gratis (MBG) di SDN Meruya Selatan 01, Kembangan, yang terjadi pada Rabu (29/10).
"Sementara (program MBG di SDN Meruya Selatan 01) dihentikan oleh Sudin Pendidikan, sambil menunggu hasilnya dari sumbernya (hasil penyelidikan sumber keracunan)," kata Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Rabu.
Dia berpendapat program MBG tentunya punya kekurangan dan kelebihan. Penghentian sementara program MBG merupakan langkah yang diambil untuk pembenahan.
"Kalau saya intinya ya dukung program pemerintah yang pasti. Namanya perjalanan program, ada kurang dan lebihnya. Yang kurang harus diperbaiki untuk ke depan yang lebih baik," kata Uus.
Baca juga: Keracunan menu MBG, Jakbar periksa keterlibatan produk UMKM
Sementara itu, Kepala Sudin Pendidikan Wilayah 2 Jakarta Barat, Ali Mukodas, mengangakan, pihaknya akan melibatkan sejumlah pihak untuk pendampingan pelaksanaan MBG di SDN Meruya Selatan 01.
"Nanti kita melakukan pendampingan dari sekolah, untuk meyakinkan dengan melakukan diskusi dengan para pihak, seperti Sudin Pendidikan, Sudin Kesehatan, Kepolisian, Badan Gizi Nasional (BGN) serta orang tua siswa. Ini kasuistik, karena baru pertama kali terjadi di wilayah Jakarta Barat," ujarnya..
Sementara itu, Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat, Erizon Safari menjelaskan pihaknya telah melakukan investigasi terhadap pasien yang diduga keracunan, termasuk tindakan pengobatan.
"Kami juga telah melakukan pengambilan sampel makanan, dan dikirim ke Labkesda untuk uji laboratorium. Kami juga telah melakukan kunjungan dan inspeksi ke dapur SPPG bersama tim investigasi," ujarnya.
Baca juga: Dugaan siswa keracunan, BGN setop sementara operasional SPPG Meruya
Baca juga: Siswa diduga keracunan MBG, sekolah di Jakbar jajak pendapat orang tua
Sudin Kesehatan Jakarta Barat dan puskesmas nantinya secara berkala melakukan pembinaan dan monitoring pelaksanaan pengolahan makanan siap saji di SPPG.
"Sehingga, diperlukan komitmen dan konsistensi dari SPPG dalam menerapkan higiene sanitas pangan olahan siap saji," kata Erizon.
Suka(31)
Sebelumnya: Kemnaker mulai buka pendaftaran peserta Magang Nasional Batch 2
Selanjutnya: Kiat merawat kompor di rumah agar awet
Artikel Terkait
- Pentingnya nutrisi untuk ongak pada pemulihan stroke
- Akademisi nilai kurikulum Sekolah Rakyat mampu entaskan kemiskinan
- Pemkot Bogor gencarkan Aksi Bergizi di sekolah tanamkan hidup sehat
- Guru SDN di Boalemo Gorontalo ungkap tantangan hadapi siswa dalam MBG
- BPKP sebut pengawasan program MBG harus dari hulu ke hilir
- KBRI Yangon apresiasi kemenangan Garuda Pertiwi atas Makau
- Pemerintah siapkan rapid test dan chef profesional kawal kualitas MBG
- PBB alokasikan dana tambahan untuk dukung operasi kemanusiaan di Gaza
- Potret pembuat gelato Italia yang mengejar impian di Shanghai
- BPOM intensif kembangkan fitofarmaka demi tekan impor bahan baku obat
Resep Populer
Rekomendasi

Menteri PU tinjau pembangunan floodway atasi banjir di Medan

Pimpinan Komisi X dukung penerapan "school kitchen" dalam MBG

Korban meninggal akibat hujan lebat di Meksiko bertambah jadi 44 orang

Pemerintah tegaskan AS ngak larang impor udang dan cengkeh asal RI

Rekomendasi pola makan untuk jaga daya tahan hadapi cuaca ekstrem

Bangka Tengah bagikan menu MBG bagi 2.717 pelajar

AHY kampanye bersihkan mangrove sebagai inisiatif infrastruktur hijau

Anggota DPR usul bentuk tim pemeriksa pastikan MBG aman